Wanto
Surabaya, – Sertu Moh Edi Santuso, anggota Babinsa Sememi dari Koramil 0830/06 Benowo, mewakili Danramil Mayor Inf Agung Prasetyo, menghadiri seminar parenting yang digelar oleh Lembaga Pendidikan Islam H. Achmad Ali. Seminar berlangsung di Gedung Serbaguna Sememi Kidul (GSSK), RW.04, Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo, Sabtu (09/11). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara orang tua, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam membentuk generasi muda yang berkualitas, berakhlak mulia, serta menjadi teladan di lingkungan sosialnya.
Seminar ini mengangkat tema "Hypnoparenting: Sinergi dalam Mewujudkan Generasi Muda Berakhlakul Karimah dan Menjadi Pahlawan Idola Bagi Anakku." Narasumber utama, Afif Hidayatullah, SE, Spd, M.Ak, C.Ht, C.NNLP, C.STMI, adalah seorang praktisi pendidikan yang memiliki keahlian dalam bidang hypnoparenting. Dalam pemaparannya, Afif menekankan pentingnya peran orang tua sebagai pendidik utama bagi anak-anaknya, tidak hanya dalam pengembangan akademik, tetapi juga dalam pembentukan karakter yang berlandaskan akhlak dan nilai-nilai agama. Menurutnya, orang tua harus mampu menjadi teladan yang menginspirasi bagi anak-anak agar tumbuh menjadi generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berintegritas tinggi dan mampu menjadi pahlawan bagi lingkungan sekitarnya.
Sertu Moh Edi Santuso menyampaikan, apresiasinya terhadap acara tersebut. Ia mengungkapkan bahwa Koramil 0830/06 Benowo mendukung penuh kegiatan-kegiatan positif yang melibatkan pendidikan dan pengembangan karakter anak. “Sebagai aparat teritorial, kami menyadari pentingnya kolaborasi antara orang tua, lembaga pendidikan, dan masyarakat untuk menciptakan generasi muda yang berkualitas dan berakhlak mulia. Ini adalah bagian dari upaya bersama kita untuk membentuk generasi yang siap menghadapi tantangan zaman dan membawa perubahan positif bagi bangsa, ” ujar Sertu Edi.
Seminar ini mendapatkan sambutan hangat dari para peserta, yang terdiri dari para orang tua dan masyarakat sekitar. Mereka tampak antusias mengikuti materi yang disampaikan, terutama tentang metode hypnoparenting yang dapat membantu orang tua dalam mendidik anak dengan pendekatan yang lebih efektif dan menyentuh aspek emosional serta mental anak. Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan baru kepada orang tua, tetapi juga memotivasi mereka untuk meningkatkan keterlibatan dalam pendidikan anak sejak dini.
Kehadiran Babinsa di acara ini menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung berbagai program pendidikan dan pembangunan masyarakat di lingkup wilayah. Diharapkan melalui seminar ini, masyarakat khususnya para orang tua dapat lebih memahami peran mereka dalam mendukung perkembangan anak-anak, sehingga tumbuh menjadi generasi yang tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga memiliki moral dan karakter yang kuat.
Achmad Sarjono 
